Membedakan Kopi Robusta Dan Arabika – Para pecinta kopi umumnya sudah mengetahui perbedaan nyata antara biji kopi Robusta dan Arabika. Namun sebagian pecinta kopi belum mengetahui perbedaan keduanya. Selain rasa, kopi Arabika dan Robusta juga berbeda dalam tekstur, cara penanaman, dan cara pengolahannya.
Kopi secara umum terbagi menjadi dua jenis, kopi Arabika dan kopi Robusta. Apa perbedaan kedua jenis kopi ini?
Membedakan Kopi Robusta Dan Arabika
Kopi tidak hanya nikmat, namun juga memiliki banyak manfaat, sehingga tak heran jika banyak orang yang rutin meminumnya. Namun jangan hanya sekedar minum kopi, Anda juga harus memahami jenis dan karakteristik kopi yang Anda minum. Setidaknya ketahuilah apakah itu Arabika atau Robusta karena keduanya memiliki rasa yang berbeda. Berikut 5 perbedaan kopi Arabika dan Robusta.
Jenis Jenis Kopi Yang Wajib Kamu Ketahui
Pohon kopi arabika tumbuh pada ketinggian 700-1.700 meter. Daerah tersebut tergolong dataran tinggi dan memiliki suhu sejuk berkisar antara 16 hingga 20 derajat Celcius.
Jika kopi arabika ditanam pada lahan dengan ketinggian dibawah 700 meter di atas permukaan laut maka tanaman akan lebih rentan terhadap penyakit karat daun atau Hemileia Vastatrix (HV). Hal ini mengakibatkan tanaman tidak tumbuh maksimal.
Sedangkan pohon kopi Robusta dapat tumbuh di dataran rendah di bawah ketinggian 700 meter. Meskipun menghasilkan biji kopi dalam jumlah yang cukup besar, pohon kopi Robusta lebih rentan terhadap serangan serangga. Kopi jenis Robusta ini menghasilkan buah pada suhu yang lebih hangat.
Kedua kopi tersebut juga hadir dalam kisaran harga yang berbeda. Harga kopi Robusta umumnya lebih stabil dan lebih murah dibandingkan kopi Arabika.
Perbedaan Kopi Arabika Dan Robusta 0
Pasalnya, kopi Robusta cenderung memiliki rasa yang sama. Kopi Robusta umumnya dijual dalam bentuk bubuk kopi siap seduh. Harga saat ini Rp 23.000 hingga 25.000 per 100 gram.
Hal ini berbeda dengan Arabika yang memiliki profil rasa yang lebih beragam. Semakin unik cita rasa kopi arabika maka akan semakin mahal harganya, apalagi jika persediaan terbatas.
Kopi arabika sangat populer di kalangan pecinta kopi. Kopi ini biasanya dijual dalam bentuk biji, sehingga aroma dan rasanya tetap segar saat diseduh. Harga kopi arabika sekantong 100 gram berkisar antara Rp 31.000 hingga Rp 39.000, tergantung asalnya.
Biji kopi arabika dan Robusta juga memiliki bentuk yang berbeda-beda. Biji kopi arabika berbentuk agak memanjang dan pipih. Biji arabika juga berukuran cukup besar.
Biji Kopi Robusta 101: Pengertian, Tempat Tumbuh, Rasa, Dan Jenisnya
Berbeda dengan biji kopi Robusta yang bentuknya agak membulat dan tampak padat. Ukurannya lebih kecil dibandingkan biji kopi arabika. Begitu pula dengan teksturnya yang lebih kasar dibandingkan biji kopi arabika premium.
Perbedaan bentuk dan struktur biji kopi Arabika dan Robusta membuat kedua jenis kopi tersebut memerlukan teknik penyangraian yang berbeda.
Kopi Robusta dikenal memiliki aroma dan rasa yang kuat serta cenderung kasar. Namun kopi Robusta memiliki rasa yang netral dan variasi yang lebih sedikit.
Sebelum disangrai, biji kopi Robusta memiliki rasa nutty, namun setelah disangrai baunya kurang sedap, begitu pula saat diseduh. Namun dari segi rasa, kopi Robusta cocok bagi pecinta espresso.
Perbedaan Robusta Dan Arabika, Mana Yang Lebih Laris?
Berbeda dengan kopi arabika. Kopi ini mempunyai aroma dan rasa yang sangat beragam. Saat tidak disangrai, biji kopi arabika memiliki aroma blueberry yang segar.
Saat dipanggang, kopi Arabika menghasilkan aroma bunga, buah, dan kacang. Saat Anda mencicipi kopi Arabika, rasanya pun tak kalah kaya.
Aroma dan rasa yang beragam inilah yang membuat kopi arabika direkomendasikan untuk diminum langsung tanpa tambahan gula. Rasa dan aroma kopi arabika juga dipengaruhi oleh tanaman disekitarnya. Misalnya saja jika di sekitar perkebunan kopi terdapat tanaman rempah, maka kopi tersebut juga akan menimbulkan sedikit rasa rempah.
Kopi arabika memiliki kandungan kafein 0,9-1,4%. Kandungan kafein yang relatif rendah ini membuat kopi arabika terasa ringan dan tidak terlalu menyengat saat diseduh.
Perbedaan Kopi Hitam Americano Dan Long Black
Konon kopi arabika juga baik untuk lambung, sehingga bagi penderita masalah lambung usahakan memilih kopi arabika.
Sementara itu, kopi Robusta memiliki kandungan kafein yang cukup tinggi. Kandungan kafein pada kopi Robusta berkisar antara 1,8-4%. Rasa kafein inilah yang membuat kopi Robusta memiliki rasa pahit.
Kebanyakan orang yang menyukai kopi Robusta adalah orang-orang berusia lanjut. Kopi Robusta ini juga banyak digunakan dalam masakan kreatif seperti kopi dengan susu atau lainnya.
Piano Akustik (1) depok (6) Cara Membuat Bubur (1) Institut Teknologi 10 November (198) Efek Fisik (1) Khasiat – Daun Kusta (1) Daun Bit (1) Cara – Ampuh Menghilangkan (1) Tidur suara (1) horor (1) pantang tidur (1) manfaat – mengkudu (1) baris (1) bahaya – minum kopi (1) arakbali (1) ) keistimewaan – daun kelor (2) Beritaitb (5 ) game (8) genz (1) balado-potato-enak (1) JAKARTA (ANTARA) – Kopi arabika dan kopi Robusta menjadi dua jenis kopi terpopuler di kedai kopi. Barista profesional Zikri Mubarak mengatakan, Indonesia berbeda dari banyak lainnya cara.
Ini Perbedaan Kopi Robusta Dan Arabika, Penggemar Kopi Harus Tahu
Selain aromanya, kedua kopi ini juga berbeda rasa. Menurut Zikri, rasa kopi arabika lebih asam dibandingkan kopi Robusta.
Untuk jenis kopi arabika, rasa kopi ini cenderung manis dan ringan. Beberapa jenis biji kopi Arabika memiliki aftertaste yang manis, aroma yang lembut, dan rasa yang sedikit asam karena biji kopi Arabika memiliki tingkat keasaman yang lebih tinggi dibandingkan dengan biji kopi Robusta.
Selain aroma dan rasa, kopi Arabika dan Robusta dapat dibedakan dengan melihat bentuk biji kopinya. Biji kopi Robusta cenderung berbentuk bulat, sedangkan biji kopi Arabika cenderung berbentuk lonjong.
Dari segi harga, biji kopi Arabika lebih mahal dibandingkan biji kopi Robusta. Pasalnya, merawat pohon kopi Robusta relatif lebih mudah dibandingkan pohon kopi arabika.
Klasifikasi Green Beans Dan Grade Coffee
Karena kandungan kafeinnya yang tinggi, pohon kopi Robusta sangat tahan terhadap serangan serangga dan tidak membutuhkan banyak air. Dibandingkan dengan pohon kopi Robusta, pohon kopi Arabika cenderung lebih rapuh dan mudah dirusak oleh serangga sehingga membuat harga biji kopi Arabika lebih mahal dibandingkan kopi Robusta.
Zikri juga memberikan tips mengolah kopi Robusta dan Arabika yang pulpy untuk memaksimalkan cita rasa akhir. Merebus biji kopi bubuk dalam air mendidih akan membuat rasa kopi menjadi lebih kuat sehingga cocok bagi pecinta kopi. Ada beberapa perbedaan menurut barista profesional Zikri Mubarak.
Robusta lebih kuat, tapi Arabika lebih ringan,” kata Zikri saat menjadi pembicara bersama di Paviliun Sarinah, Jakarta Pusat, Minggu.
Baca juga: Hibridisasi sejuta tahun lalu mengungkap kopi Arabika adalah salah satu minuman terpopuler di dunia
Jual Kopi Robusta Arabika 100g Wingko Coffee Bland Magetan
Selain aromanya, kedua kopi ini juga berbeda rasa. Menurut Zikri, rasa kopi arabika lebih asam dibandingkan kopi Robusta.
Kopi Robusta memiliki rasa yang lebih kuat dan lebih pahit dibandingkan kopi Arabika, dengan sisa rasa seperti kacang. Hal ini dikarenakan Robusta memiliki kandungan kafein yang lebih tinggi dibandingkan Arabika.
Untuk jenis kopi arabika, rasa kopi ini cenderung manis dan ringan. Beberapa jenis biji kopi Arabika memiliki aftertaste yang manis, aroma yang lembut, dan rasa yang sedikit asam karena biji kopi Arabika memiliki tingkat keasaman yang lebih tinggi dibandingkan dengan biji kopi Robusta.
Selain aroma dan rasa, kopi Arabika dan Robusta dapat dibedakan dengan melihat bentuk biji kopinya. Biji kopi Robusta cenderung berbentuk bulat, sedangkan biji kopi Arabika cenderung berbentuk lonjong.
Ini 5 Perbedaan Kopi Arabika Dan Robusta, Suka Yang Mana?
Dari segi harga, biji kopi Arabika lebih mahal dibandingkan biji kopi Robusta. Pasalnya, merawat pohon kopi Robusta relatif lebih mudah dibandingkan pohon kopi arabika.
Karena kandungan kafeinnya yang tinggi, pohon kopi Robusta sangat tahan terhadap serangan serangga dan tidak membutuhkan banyak air. Dibandingkan dengan pohon kopi Robusta, pohon kopi Arabika cenderung lebih rapuh dan mudah dirusak oleh serangga sehingga membuat harga biji kopi Arabika lebih mahal dibandingkan kopi Robusta.
Zikri juga memberikan tips mengolah kopi Robusta dan Arabika yang pulpy untuk memaksimalkan cita rasa akhir. Merebus biji kopi bubuk dalam air mendidih akan membuat rasa kopi semakin kuat dan cocok bagi pecinta kopi.
“Untuk kopi yang mengandung bubuk kopi, bisa diolah dengan cara direbus selama lima menit. Gunakan api sedang hingga tinggi agar aroma dan rasanya lebih pekat,” kata Zikri.
Perbedaan Antara Kopi Robusta Dan Arabika: Citarasa, Kandungan, Dan Pilihan Selera Individu
* Fakta atau Fiksi? Untuk mengetahui keaslian informasi yang beredar, masukkan kata kunci yang diperlukan melalui nomor cek fakta WhatsApp 0811 9787 670.
Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23 2024, PT LIB Susun 3 Pilihan Jadwal Seri Kejuaraan BRI Liga 1 Kopi merupakan salah satu minuman dengan aroma dan rasa yang unik. Inilah sebabnya mengapa kopi tetap digemari di berbagai kalangan dari dulu hingga sekarang. Bahkan di kalangan anak muda, kopi sudah menjadi gaya hidup tersendiri. Ternyata selain memperlancar tidur, kopi juga baik untuk kesehatan. Beberapa senyawa bioaktif dalam secangkir kopi, seperti vitamin B3, potasium, vitamin B2, dan magnesium, dapat memberikan dampak positif bagi otak.
Kini semakin populer, terlihat dari banyaknya kopi kekinian yang terus bermunculan. Di kedai kopi Anda bisa menemukan berbagai macam rasa kopi. Umumnya jenis kopi yang digunakan di Indonesia adalah Robusta dan Arabika.
Meskipun keduanya sama-sama diminati, ada perbedaan besar di antara keduanya. Dan sepertinya masih banyak orang yang belum mengetahui perbedaan antara kopi Robusta dan kopi Arabika. Penasaran dengan perbedaannya? Yuk simak ulasan yang telah kami rangkum di bawah ini! Baca Juga: Manfaat Kopi Hitam Bebas Gula Yang Harus Anda Ketahui
Kopi Arabika Dan Kopi Robusta
Biji kopi Robusta dan Arabika telah banyak digunakan di Indonesia selama puluhan tahun. Kedua jenis kopi ini sangat populer di seluruh dunia. Faktanya, 75% pasar kopi dunia adalah Arabika, dan sisanya adalah Robusta.
Namun di Indonesia, kopi Robusta lebih banyak ditemui. Hingga saat ini, Indonesia masih menjadi produsen kopi Robusta terbesar keempat di dunia setelah Brasil, Vietnam, dan Kolombia.
Berikut 5 perbedaan penting antara kopi Robusta dan Arabika
Kopi arabika dan robusta, cara membedakan pohon kopi arabika dan robusta, beda kopi robusta dan arabika, kopi robusta vs arabika, harga kopi robusta dan arabika, membedakan arabika dan robusta, perbedaan kopi robusta dan arabika, membedakan kopi arabika dan robusta, cara membedakan kopi robusta dan arabika, cara membedakan biji kopi arabika dan robusta, kopi arabika robusta, biji kopi robusta dan arabika